6 Alasan Penggunaan Pendekatan Proses dalam Audit ISO

posted in: Article | 0

6-alasan-penggunaan-pendekatan-proses-pada-audit-iso

Dulu sebagian besar auditor menggunakan pendekatan klausul  ketika mengaudit sistem manajemen; namun belakangan ini, banyak auditor yang menggunakan pendekatan proses untuk melakukan audit mereka. Beberapa hal yang menjadikan alasan kenapa pendekatan proses digunakan pada saat melakukan audit:

1. Pendekatan Proses berfokus pada hasil, bukan pada prosedur.

Sistem manajemen bukan hanya satu set prosedur terdokumentasi; ia adalah sistem yang aktif dari proses yang menangani risiko bisnis dan persyaratan yang berlaku. Dengan meninjau proses dan bukan hanya prosedur, auditor akan lebih mudah untuk mengevaluasi hasil proses dan seberapa efektif proses tersebut dijalankan.

2. Pendekatan Proses menentukan efektivitas sistem manajemen.

Audit dilakukan dengan menggunakan pendekatan proses memberikan informasi apakah target kinerja dipenuhi, mereka mengidentifikasi peluang untuk meningkatkan kinerja melalui proses kontrol yang lebih baik dan menentukan bagaimana proses dapat lebih efektif dan efisien dalam memenuhi persyaratan yang berlaku pada sistem manajemen.

3. Pendekatan Proses mengevaluasi hubungan antara departemen dan proses.

Interaksi antara proses dari suatu organisasi seringkali menjadi sesuatu yang kompleks, sehingga jaringan proses saling tergantung di mana output dari suatu proses dapat menjadi masukan bagi departemen lain. Dengan mengikuti alur di seluruh organisasi, akan memungkinkan bagi auditor untuk meninjau dan mengevaluasi urutan dan interaksi proses, input dan output dan efektivitas interaksi ini.

4. Pendekatan Proses menentukan apakah operasi berada di bawah kendali dan efektivitas kontrol.

Proses pendekatan tidak hanya berfokus pada apakah kontrol berada di tempat seharusnya tetapi juga pada seberapa efisien kontrol ini dalam mempertahankan dan meningkatkan efektivitas proses dan sistem.

5. Pendekatan Proses membantu menentukan kedalaman masalah pada organisasi.

Ketika masalah ditemukan, lebih mudah untuk menentukan keparahan dampaknya pada sistem dengan meninjau seluruh proses dan interaksi dengan proses lainnya.

6. Pendekatan Proses berfokus pada manfaat mengoreksi ketidaksesuaian terkait untuk meningkatkan efektivitas organisasi.

Audit dengan pendekatan proses membantu organisasi dalam mengevaluasi efektivitas proses mereka. Audit difungsikan sebagai alat untuk mengidentifikasi kelemahan dan peluang untuk meningkatkan hubungan yang ada antara kebijakan, persyaratan, kinerja, tujuan dan sasaran, yang pada akhirnya akan memberikan kontribusi pada keberhasilan keseluruhan dari suatu organisasi.

Sistem manajemen adalah seperangkat interaksi kompleks antara kegiatan yang berbeda yang dilakukan di daerah yang berbeda dari sebuah organisasi. Ketika kegiatan ini dipandang sebagai bagian dari proses, lebih mudah untuk memahami interaksi ini dan bagaimana mereka melampaui batas-batas unit fungsional tertentu. Selain itu, dengan mengaudit seluruh proses, orang-orang yang terlibat di dalamnya akan memiliki pemahaman yang lebih besar tentang bagaimana kegiatan mereka mempengaruhi keefektifan sistem manajemen organisasi.

Demikian penjelasan dari kami. Untuk info pelatihan terkait Audit Sistem Manajemen ISO dan sejenis bisa anda dapatkan di laman berikut.

Rate this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *