Perbedaan Standar ISO 22301 dan ISO 27001

posted in: Article | 0

Mengenal Perbedaan dan Manfaat ISO 22301 Dan ISO 27001

ISO atau International Organization for Standardization adalah sebuah organisasi internasional yang mempromosikan standar dan praktik terbaik dalam bisnis dan industri. Salah satu standar yang dipromosikan oleh ISO adalah standar ISO 22301 dan ISO 27001.

 

ISO 22301 adalah standar untuk Manajemen Kontinuitas Bisnis (Business Continuity Management), sedangkan ISO 27001 adalah standar untuk Manajemen Keamanan Informasi (Information Security Management). Keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk membantu organisasi dalam mempertahankan kelangsungan bisnis dan melindungi informasi sensitif mereka. Namun, keduanya berbeda dalam fokus dan pendekatan.

 

ISO 22301 mencakup perencanaan, pengembangan, implementasi, dan pemeliharaan tindakan-tindakan yang memastikan bahwa organisasi dapat menjalankan bisnis mereka saat terjadi gangguan atau bencana. Standar ini mengharuskan organisasi untuk membuat rencana kontinuitas bisnis yang terintegrasi dengan strategi bisnis mereka. Sementara ISO 27001 bertujuan untuk melindungi informasi rahasia atau kritis yang dimiliki oleh organisasi. Standar ini mencakup pengelolaan risiko keamanan informasi, penerapan kontrol keamanan informasi, dan manajemen insiden keamanan informasi.

 

Penerapan standar-standar ISO 22301 dan ISO 27001 dapat memberikan banyak manfaat bagi organisasi. Berikut adalah manfaat penerapan ISO 22301 dan ISO 27001: 

 

Manfaat penerapan ISO 22301

 

1. Menyediakan tata kelola bisnis yang komprehensif

ISO 22301 membantu organisasi dalam menetapkan pengelolaan tata kelola bisnis yang terstruktur dan terintegrasi. Hal ini membantu organisasi dalam meminimalkan risiko sebelum terjadinya bencana, dan menetapkan prosedur yang tepat saat bencana terjadi.

 

2. Menyediakan tanggung jawab yang jelas dan terkoordinasi

ISO 22301 menetapkan tanggung jawab tegas pada setiap aspek BCM dalam organisasi dan menyediakan panduan yang jelas untuk koordinasi.

 

3. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas

ISO 22301 membantu organisasi dalam menyediakan layanan yang konsisten dan keefektifan operasional serta memperbaiki efisiensi yang sudah ada.

 

4. Memperbaiki manajemen risiko dan kepatuhan hukum

ISO 22301 membantu organisasi dalam mengetahui ancaman terhadap mereka dan menciptakan tindakan korektif serta proses yang tepat untuk memastikan pemenuhan persyaratan hukum.

 

5. Meningkatkan reputasi organisasi

ISO 22301 dapat membantu organisasi dalam mempromosikan diri pada klien dan mitra bisnis dan menawarkan kepercayaan dalam kapasitas mereka dalam menghadapi bencana.

 

Baca juga : Kupas Tuntas Perbedaan ISO 22301:2019 dan ISO 22301:2012

 

Manfaat penerapan ISO 27001

 

1. Mengamankan informasi rahasia organisasi

ISO 27001 membantu organisasi dalam memperbaiki keamanan data dengan cara mendeteksi celah dalam sistem dan memastikan bahwa pengelolaan data sesuai dengan standar yang ada.

2. Meningkatkan kepercayaan pelanggan

ISO 27001 membantu organisasi dalam meningkatkan kepercayaan pelanggan dengan menjamin bahwa data mereka aman dan terlindungi dari akses yang tidak seharusnya.

 

3. Memastikan kesesuaian dengan persyaratan hukum

ISO 27001 memastikan bahwa organisasi memenuhi persyaratan hukum dan regulasi yang terkait dengan keamanan data.

 

4. Meningkatkan efisiensi perusahaan

ISO 27001 dapat membantu menyelesaikan masalah terkait kanal komunikasi dan membuat cara baru untuk mengelola keamanan data.

 

5. Memberikan keunggulan kompetitif

ISO 27001 dapat membedakan suatu organisasi dalam industri tertentu, karena memenuhi standar ini merupakan salah satu keunggulan besar.

 

Baca juga : Jenis Perusahaan yang Butuh Sertifikasi ISO 27001

 

ISO 22301 dan ISO 27001 adalah standar internasional yang berbeda tetapi saling melengkapi dalam hal keamanan bisnis dan informasi. ISO 22301 berfokus pada manajemen kelangsungan bisnis, sementara ISO 27001 memusatkan perhatian pada keamanan informasi. Dengan mengadopsi kedua standar ini, organisasi dapat mengurangi risiko, meningkatkan ketahanan bisnis, dan melindungi informasi penting mereka. Penting bagi perusahaan untuk memahami perbedaan antara kedua standar ini dan mengimplementasikan mereka sesuai dengan kebutuhan bisnis dan keamanan informasi yang khusus. Dengan demikian, organisasi dapat memperoleh manfaat yang signifikan dalam melindungi aset mereka dan memastikan kelangsungan bisnis yang sukses dalam era digital yang kompleks ini.

Rate this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *